Jumat, 19 Agustus 2016

Call of Duty:Ghost
Setiap akhir tahun, ada satu franchise yang selalu ditunggu-tunggu oleh para pecinta game FPS, yaitu Call Of Duty. Game garapan Infinity Ward ini memang selalu menghadirkan sesuatu yang baru, meskipun total seri yang telah dirilis telah melebihi lima judul.
Call of Duty merupakan lisensi yang biasanya meluncur untuk multi-platform pada bulan November. Seri terbaru yang diberi nama Call: of Duty: Ghost ini menghadirkan beberapa fitur baru, sekaligus mempunyai kekurangan yang sebenarnya tak dimiliki oleh seri sebelumnya.
Wilayah pertempuran semakin semakin bervariasi
Awalnya, CHIP beranggapan bahwa istilah Ghost diambil dari nama salah seorang prajurit pasukan khusus SAS yang berada di bawah komando Captain Price pada Call of Duty 4: Modern Warfare. Ternyata, cerita yang disematkan benar-benar baru.
Dengan latar waktu zaman modern sekarang ini, Amerika Serikat harus menghadapi ancaman baru yang tidak terpisahkan oleh lautan. Bukan Rusia atau organisasi teroris kelas dunia, musuh terbesar Amerika Serikat adalah Federasi, yaitu federasi yang terbentuk atas bersatunya negara-negara yang terletak di wilayah Amerika Selatan dengan Caracas sebagai ibukotanya. Amerika sendiri hancur lebur akibat peperangan yang tidak ada hentinya.
CHIPers berperan sebagai Logan, anak kedua dari sang ayah yang selama ini menyembunyikan jati dirinya sebagai anggota pasukan khusus Ghost. Peristiwa diserangnya serta aksi sabotase terhadap satelit penghancur Amerika Serikat ODIN oleh Federasi membuat Logan dan kakaknya, Hesh, ingin melindungi apa yang masih tersisa dari tanah kelahiran serta penduduk yang ada di dalamnya. Menjadi anggota Ghost adalah takdir mereka.
Suasana pertempuran tetap hidup seperti seri-seri sebelumnya.
Infinity Ward sadar bahwa konsep perang terbuka di hutan atau perkotaan adalah sesuatu yang biasa. Oleh karena itu, sebagai prajurit pasukan khusus, Logan diterjunkan ke medan perang yang benar-benar baru. Logan akan bertempur melawan tentara Federasi dari wilayah kota tak berpenghuni hingga dasar laut yang penuh dengan hiu.
Di luar angkasa pun terdapat pertempuran antara tentara Amerika Serikat yang berada di bawah perintah NASA dengan pasukan Federasi yang membuat satelit tiruan ODIN. CHIPers mungkin akan sedikit kewalahan karena kedua medan ini tidak memiliki gaya gravitasi, membuat CHIPers harus mencari perlindungan sebaik mungkin.
Pada seri Call of Duty: Modern Warfare, pemain diminta untuk mengumpulkan data intelijen yang tersebar di semua misi. Call of Duty: Ghost meminta CHIPers untuk mengumpulkan Rorke File, tetapi benda ini lebih sulit ditemukan karena setiap misi hanya terdapat satu hingga dua Rorke File. Leatk Rorke File pada setiap misi pun tidak segampang data intelijen pada Call of Duty: Modern Warfare.
Game ini akan mengajak pemainnya untuk bertempur dari dasar laut hingga luar angkasa
Pada mode multiplayer, ada satu mode yang tidak ditawarkan oleh pesaingnya, Battlefield 4. Mode Extinction adalah mode yang akan mengajak CHIPers bersama dengan teman untuk melawan musuh yang bukan manusia. Jika pada game lain disediakan mode zombie, Call of Duty: Ghost mempunyai mode Extinction dengan alien sebagai musuh utama manusia bumi.
Harus diakui, game ini mempunyai jam bermain tersingkat untuk mode singleplayernya sepanjang sejarah Call of Duty. Selain itu, terdapat bug yang dapat menganggu kinerja hardware PC CHIPers, sehingga tampilan visualnya tidak akan bisa maksimal. Kapasitas yang digunakan untuk menyimpan tekstur beresolusi tinggi tampak sia-sia karenanya. Namun, masalah bug ini dapat dihilangkan dengan pembaruan yang diberikan Activision.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar