Minggu, 28 Agustus 2016

Glory Road
“Glory Road” adalah sebuah film yang diambil dari kisah nyata. Film ini menceritakan tentang sebuah tim yang mengubah segalanya dalam aturan bola basket nasional atau yang dikenal dengan sebutan NCAA (National Collegiate Athletic Association). Buat para pebasket, gue jamin nggak bakalan nyesel nonton film ini.
Don Haskins adalah seorang pelatih basket putri yang baru saja memimpin timnya menjadi juara dalam sebuah turnamen. Beliau diminta untuk melatih tim basket putra dengan bayaran yang tidak seberapa. Texas Western College di El Paso, kampus yang dapat dikatakan miskin karena memang keadaan kampus tersebut kurang baik. Don Haskins menerima tawaran tersebut tetapi dia harus tinggal diasrama laki-laki karena biaya yang memang tidak mencukupi.
Kampus ini hanya memiliki 5 pemain basket berkulit putih. Apa boleh buat? Don meminta biaya untuk merekrut pemain. Tapi dengan keadaan kampus seperti itu, dia tidak punya pilihan selain mengeluarkan duitnya sendiri. Akhirnya, dia meminta asistennya untuk mencari 7 pemain yang mempunyai kemampuan dan semangat untuk bermain di tim ini.
Texas Western Miners mempunyai waktu 30 hari untuk Kejuaraan Nasional (NCAA). 7 pemain kulit hitam dan 5 pemain kulit putih. Didalam aturan bola basket NCAA, pemain kulit hitam tidak pernah masuk kedalam daftar pemain nasional. Karena mereka menganggap pemain kulit hitam tidak dapat memimpin, dan terlebih lagi sulit untuk menahan emosi. Tapi pelatih Don Haskins tidak perduli apa kata orang, dia bersih keras untuk tetap pada prinsipnya. Disiplin, skil, dan menang.
Latihan yang keras benar-benar menguras tenaga para pemain. Sehingga salah satu dari mereka sebut saja Harry Flournoy, tidak dapat mengikuti pelajaran dikampusnya. Pelatih Don Haskins sangat menerapkan disiplin yang tinggi tanpa memandang warna kulit atau siapa pun dia. Dia sangat ingin membangun tim ini menjadi tim yang terbaik walaupun didalamnya memiliki banyak pemain berwarna (kulit hitam).
Pertandingan NCAA dimulai. Miners dengan permainan mereka yang lincah oleh Bobby Joe Hill (kapten) dan kawan-kawan, sangat mengejutkan penonton. Tapi tetap mereka menjaga permainan dasar bola basket seperti permintaan pelatih Don Haskins. Begitu banyak pertandingan mereka lewati dengan kesuksesan, tapi semakin mereka menang semakin mereka tidak disukai banyak orang karena pemain mereka yang begitu berwarna.
Tidak ada satupun dari mereka yang menyangka bahwa mereka akan sampai di pertandingan final NCAA melawan salah satu tim istimewa Universitas Kentucky oleh pelatih profesional Adolph Rupp. Pertandingan ini sama saja seperti Daud versus Goliat. Yang lebih mengejutkan lagi adalah pelatih Don Haskins hanya menurunkan 7 pemain kulit hitam. 5 pemain inti dan 2 pemain cadangan. Apakah yang direncanakan oleh Don? Apakah dia bisa mewujudkan mimpi para pemainnya untuk keluar sebagai juara nasional?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar